Jawaban

Ternyata semua bukan tentang siapa yang bisa membuat kita merasa nyaman, senang, sedih, marah, dan tertekan. Tapi tentang siapa yang terus membuat kita belajar dan berkembang.

Setiap orang, butuh sesuatu untuk disalahkan atau seseorang untuk dipojokkan. Manusiawi, meski terdengar tidak punya hati. Sudah hal yang wajar, jika manusia mempertahankan apa yang menurutnya berharga, termasuk diri sendiri. Sayangnya rasa itu tumbuh dan malah membuahkan pikiran-pikiran sempit tidak rasional yang menyesatkan. Saat tugas otak untuk berpikir dan hati untuk menimbang, tertukar. Tak jarang membuat kita bingung, kemana arah harus melangkah.

Seseorang pernah bertanya, saat kita sudah berusaha yang terbaik tapi tetap saja gagal, butuh berapa kali hingga kita tahu bahwa usaha kita takkan berhasil, bahwa itu sudah saatnya untuk menyerah, bahwa kita memang tidak berbakat, bahwa itu memang bukan jalan hidup kita, bahwa kita sudah tiba pada batas untuk berhenti mencoba. Berapa kali?

Lalu Tere liye dalam bukunya berkata bahwa ini bukan tentang berapa kali kita gagal, tapi berapa kali kita bangkit lagi, lagi, dan lagi.

Sungguh, entah aku yang bodoh atau bagaimana. Tapi aku rasa, aku tak menemukan jawaban disana.

Hingga, suatu hari aku bertemu dengan seseorang. Dahulu dia begitu bahagia dengan pasangannya, selalu punya penyelesaian yang untuk rasa sedih dan marah lalu mengubahnya menjadi rasa bahagia. Kemudian, takdir berkata mereka harus berpisah. Kini, dia bersama orang baru, jalannya tidak semulus dulu, sering kali ada masalah yang hampir membuat mereka berpisah. Namun, ku rasa dia menjadi lebih kuat, dia belajar banyak hal-hal baru yang tak ku lihat dulu. Sesederhana sabar ketika menunggu seseorang datang, memasak hidangan sederhana, menghemat pengeluaran untuk berbelanja, hingga menerima bahwa tak semua masalah bisa diselesaikan beberapa hanya perlu diikhlaskan.

Hal ini, menyadarkanku sesuatu bahwa setiap hal harus membuat kita belajar dan berkembang. Lalu jika seseorang bertanya kapan aku tahu bahwa aku harus menyerah dan berhenti berusaha? Jawabannya adalah saat kau merasa tak lagi belajar dan berkembang dari kegagalan atau rasa sakit yang kau rasa.

Comments

Popular Posts